MEDIA MASSA DAN PEMBANGUNAN KARAKTER PEMUDA
Abstract
Abstrak
Media massa dipandang punya kedudukan strategis dalam masyarakat dengan memetakan tiga fungsi instrumental media massa, yaitu untuk memenuhi fungsi pragmatis bagi kepentingan pemilik media massa sendiri, bagi kekuatan-kekuatan ekonomi dan politik dari pihak di luar media massa, atau untuk kepentingan warga masyarakat. Secara konseptual, keberadaan media massa dan masyarakat perlu dilihat secara bertimbal balik. Untuk itu ada 2 pandangan yaitu apakah media massa membentuk (moulder) atau mempengaruhi masyarakat, ataukah sebaliknya sebagai cermin (mirror) atau dipengaruhi oleh realitas masyarakat. Dua landasan ini menjadi titik tolak dari bangunan epistemogis dalam kajian media massa, yang mencakup ranah pengetahuan mengenai hubungan antara masyarakat nyata (real) dengan media, antara media dengan masyarakat cyber, dan antara masyarakat real dengan masyarakat cyber secara bertimbal-balik.
Kata Kunci: Media, Pembangunan, Karakter
Full Text:
PDFReferences
Daftar Pustaka
Baran, SJ & Davis, ”Mass Communication Theory: Foundations, Ferment, and Future”, Wadsworth, Canada, 2000.
Cassirer, E, “The Myth of the State”, Posthumous, England, 1946.
Curran, J, Douglas, A & Whannel, G, ‘The Political Economy of the Human Interest Story’, in A. Smith (Ed.), Newspaper and Democracy, Mass: MIT Press, Cambridge, 1981.
Deutsch, KW, “Nationalism and Social Communication”, 2nd Edition, David McKay, New York, 1966.
Evanita, Afnidarti & Armida, “Pengaruh Terpaan Iklan Televisi Terhadap Perilaku Konsumtif Rumah Tangga, Rosdakarya, Bandung, 2004.
Finance, J, “An Ethical Inquiry”,Gregoriana
University, Roma, 1991.
Fromm, E, “The Sane Society”, Rinehart, New
York, 1955.
Gertz, C, “The Interpretation of Cultures: Selected Essays”, Fontana, London, 1993.
Gozali, R, “Memberi Makna (Lain) Sumpah
Pemuda”, KOMPAS, 2004
Hertz, S, “Nasionalism, In History and Politics”,
Kegan Paul, London, 1945.
Hughes, M, “News and the Human Interest Story”,
University of Chicago Press, Chicago, 1940.
Jakob Oetama, “Antara Jurnalisme Falta dan
Jurnalisme Makna”, UGM, Yogyakarta, 2003.
Kartodirdjo, Sartono, “Pengantar Sejarah Indonesia Baru: Sejarah Pergerakan Nasional”, Jilid 2, Gramedia, Jakarta, 1990.
Krismantari, I, “MTV dan Penontonnya”, Rumah
Sinema, Jakarta, 2004.
Lasswell, HD, ”World Politics and Personal Insecurity”, Chicago University Press, Chicago, 1934.
McBride, S, et al, “Many Voices, One World”,
Report by the International Commission for the Study of Communication Problems. UNESCO, Paris, 1980.
McComb, ME & Shaw, DL, ‘The Agenda-Setting Function of the Press’, Public Opinion Quarterly 36, 1972.
McLuhan, M, “Understanding Media: The Extensions of Man”, McGRaw-Hill Book Company, New York, 1964.
McQuail, D, “Mass Communication Theory”, 2nd
Edition. Beverly Hills, Sage, CA, 1987.
Naisbitt, J, “Global Paradox”, William Morrow and
Company, Inc, London, 1994.
PP No. 7/2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2004-2009.
Schudson, M, “Discovering the News: A Social History of American Newspapers”, Basic, New York, 1978.
Scramm, W, “Mass Media and National Development.”, Stanford University Press, Stanford, 1964.
Siregar, A, “Peranan Strategis Media Massa dalam Pembangunan Jatidiri Bangsa: Antara Cita dan Realita”, Forum Diskusi Kebudayaan BAPPENAS, Jakarta, 2004.
Siswanto, A et al, “Studi Strategi Pengembangan Watak Jatidiri Bangsa Melalui Media”, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata – PT Nursula Jaya Utama, Jakarta, 2003.
Sukadental, A. ‘Masyarakat Informasi dan Model Politik Komunikasi’. Jurnal Komunikasi Audientia Vol. I No.3/1993.
Toffler, A, “The Third Wave: The Controversial New Perspective on Tomorrow”, Pan Book Ltd, London, 1980.
Trenaman, JSM & McQuail, D, “Television and the
Political Image”, Mathuen, London, 1961. UU No. 40/1999 tentang Pers.
UU No. 32/2002 tentang Penyiaran
Zulkifli, A, “PDI di Mata Golongan Menengah Indonesia”, PT Pustaka Utama Grafiti, Jakarta, 1996.
DOI: https://doi.org/10.47007/jkomu.v6i1.68
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats