ETIKA KOMUNIKASI WHATSAPP DAN JARAK SOSIAL PADA GENERASI MILENIAL
Abstract
ABSTRACT
The rapid advancement of communication technology has an impact on cultural change. Conventional communication culture considers and maintains the values and norms of social ethics, and uses standard Indonesian. In the new media era, communication has become more relaxed and lighter, does not always use standard language, and ignores aspects of values, norms and the ethics of communication. Often we see people who are physically close together (gathered in one location), but each is busy interacting in cyberspace. This research uses a qualitative approach, and data collection is done through interviews, observations and content analysis on the contents of online messages. The results of the study prove that communication using WA is no longer bound by communication ethics. Communication with WA facilitates communication and eliminates physical distance barriers. But it also makes close physical distance far because each of them is busy with their activities in cyberspace.
Keywords: Communication Ethics, Whatsapp, Social Distance
ABSTRAK
Kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat berdampak pada perubahan budaya. Budaya komunikasi konvensional mempertimbangkan dan menjaga nilai-nilai dan norma etika sosial, dan menggunakan bahasa indonesia baku. Di era media baru , komunikasimenjadi lebih santai dan ringan, tidak selalu memakai bahasa yang baku, dan mengabaikan aspek nilai, norma dan etika berkomunikasi. Sering kita lihat orang yang secara fisik berdekatan (berkumpul di satu lokasi), tapi masing masing sibuk berinteraski di dunia maya.Penelitian ini menggunakan pendekatan kwalitatif, dan pengumpulan data dilakukan melalui wawancar, observasi dan analisis isi pada isi pesan online. Hasil penelitian membuktikan bahwa komunikasi dengan menggunakan WA tidak lagi terikat terikat dengan etika komunikasi. Komunikasi dengan WA memudahkan komunikasi dan menghilangkan hambatan jarak fisik. Namun juga membuat jarak fisik yang dekat menjadi jauh karena masing-masing sibuk dengan aktivitas mereka di dunia maya.
Kata kunci : Etika Komunikasi, Whatsapp, Jarak Sosial
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
BUKU:
Ardianto, Elvinaro dan QAnees, Bambang. (2007). Filsafat Ilmu Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Badan Pusat Statistik (2018), Statistik Gender Tematik; Profil Generasi Milenial Indonesia, jakarta, Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak
Bungin, B. (2009). Sosiologi komunikasi. Prenada Media Group.
Creswell W. John. 2013 Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Henslin, J. M. (2006). Sosiologi dengan pendekatan membumi. Jakarta: Erlangga.
Hine, Christine, 2001. V i r t u a l E t h n o g r a p h y , Sage Publication Ltd, London.
Johnson, Doyle Paul (1986), Teori Sosiologi Klasik dan Modern, Jakarta, Gramedia
Jumiatmoko, M. (2016). WHATSAPP MESSENGER DALAM TINJAUAN MANFAAT DAN ADAB. Wahana Akademika: Jurnal Studi Islam dan Sosial, 3(1), 51-66.
Kismayati El Karimah dan Uud Wahyudin, Filsafat dan Etika Komunikasi (Bandung: Widya Padjadjaran, 2010).
Kriyantono, Rachmat. 2010. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta Kencana
Liliweri, A. (2005). Prasangka dan Konflik; Komunikasi Lintas Budaya Masyarakat Multikultur. LKIS PELANGI AKSARA.
Littlejohn, Stephen W, and Karen A Foss, 2008, Theories of H u m a n C o m m u n ication , Thomson Wadsworth, Belmont California.
Nasrullah, R. (2015). Media Sosial: Perspektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi.
Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Nurudin, Pengantar Komunikasi Massa (Jakarta: Rajawali Pers, 2009).
Mulyana, Deddy. (2007). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Bandung: Rosda Nasrullah, Rulli. (2014). Teori dan Riset Media Siber (Cybermedia). Jakarta:Kencana.
Moleong, lexy J.2013. Metode Peneltian Kualitatif. Edisis Revisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Prihatna, Henky. (2005). Kiat Praktis Menjadi Webmaster Profesional. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Ritzer , G dan Goodman, D, J. 2008, Teori Sosiologi Modern (Terjemahan Alimandan) Jakarta, Kencana Prenada Media
Straubhaar, Joseph, dan Robert LaRose. 2006. Media Now : Communications Media in The Information Age, Belmont USA : Wadsworth/Thomson Learning.
Sedarmayanti dan Hidayat, Syarifudin. (2011). Metodologi Penelitian. Bandung: Mandar Maju.
Widjajanto, Kenmada. (2013). Perencanaan Komunikasi: Konsep dan Aplikasi. Bandung: CV Ultimus.
SUMBER LAIN:
https://kominfo.go.id/content/detail/6095/indonesia-raksasa-teknologi-digital-asia/0/sorotan_media
di aksespada tanggal 08 April 2019
https://www.viva.co.id/digital/digilife/1066830-fantastis-pengguna-habiskan-11-425-jam-di-whatsapp
di aksespada tanggal 08 April 2019
https://id.wikipedia.org/wiki/Milenialdi akses pada tanggal 09 April 2019
DOI: https://doi.org/10.47007/jkomu.v17i01.235
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats