APLIKASI TEORI PENETRASI SOSIAL DALAM PEMULIHAN GANGGUAN MENTAL PECANDU JUDI ONLINE

Sumartono Sumartono, Hani Astuti, Tryian Tryian

Abstract


Penelitian ini mengenai komunikasi interpersonal antara pekerja sosial dan mantan pengguna judi online yang sedang menjalani proses pemulihan dari gangguan mental akan dilakukan di Yayasan Jamrud Biru, bekasi. Informan dalam penelitian ini mencakup pekerja sosial, ketua yayasan, keluarga dari mantan penjudi, dan seorang psikolog klinis. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, menggunakan teori penetrasi sosial sebagai kerangka kerja. Untuk pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi metode, dan analisis data dilakukan dengan teknik dari model Miles dan Huberman, yang mencakup penyajian data, penarikan kesimpulan, dan reduksi data.

Hasil penelitian mengindikasikan bahwa teori penetrasi sosial dalam komunikasi interpersonal terdiri dari empat tahap yang mendukung pemulihan gangguan mental. Pada tahap orientasi, pekerja sosial memulai dengan pengenalan yang sederhana. Di tahap eksplorasi aktif, individu mulai bertukar informasi mengenai hobi dan preferensi mereka, serta dampak judi online dalam hidup mereka. Pada tahap afektif, pekerja sosial memberikan dukungan, motivasi, dan solusi, menjadikan komunikasi semakin santai dan terbuka. Di tahap stabil, hubungan menjadi lebih terbuka dan berfungsi secara normal, sehingga pasien yang pernah terlibat dalam judi online tidak lagi merasa takut untuk berinteraksi..


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.47007/jkomu.v22i01.1216

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats