STEREOTIP GENDER PADA BUDAYA PATRIARKI INDONESIA SEBAGAI HAMBATAN PEKERJA PEREMPUAN BERPERAN GANDA
Abstract
Women have their own challenges facing gender stereotypes in the workplace. For Indonesian people who are generally close to a patriarchal culture, men and women are considered to have different roles and natures. The assumption of society that is created from the existence of gender stereotypes makes women have limitations in getting the same opportunities and rights as men in the public sphere. This gender stereotype later becomes an invisible barrier for working women or called as the glass ceiling. The glass ceiling that women get from the existence of gender stereotypes is divided into two, self-concept as an internal factor and patriarchal culture and multiple role as an external factor. The glass ceiling effect in companies has an impact on the tendency of companies to choose men for top positions, the practices of recruitment of gender-based recruitment, the existence of behavior and culture resulting from gender stereotypes that underestimate women's abilities, and the strengthening formation of cultural structures within a company based on gender roles. This paper is a conceptual idea that uses the literature review method to determine the extent to which gender stereotypes in Indonesia are seen as creating barriers for female workers.
Keywords: gender stereotypes, glass ceiling, multiple roles, patriarchal culture, self-concept
Perempuan memiliki tantangan tersendiri menghadapi stereotip gender dalam lingkungan pekerjaan. Bagi masyarakat Indonesia yang secara umum erat dengan budaya patriarki, laki-laki dan perempuan dinilai memiliki peran dan kodrat yang berbeda-beda. Anggapan masyarakat yang tercipta dari adanya stereotip gender membuat perempuan memiliki keterbatasan dalam mendapatkan kesempatan dan hak yang sama dengan laki-laki di ranah publik. Stereotip gender ini nantinya menjadi hambatan yang tidak terlihat bagi perempuan pekerja atau dalam istilah disebut dengan glass ceiling. Glass ceiling yang didapatkan perempuan dari adanya stereotip gender terbagi menjadi dua yaitu konsep diri sebagai faktor internal dan budaya patriarki serta peran ganda sebagai faktor eksternal. Efek glass ceiling dalam perusahaan dapat berdampak pada kecenderungan perusahaan dalam memilih laki-laki untuk posisi-posisi atas, terjadinya praktek rekrutmen yang berbasis gender, adanya perilaku dan budaya hasil dari stereotip gender yang menyepelekan kemampuan perempuan, dan semakin kuatnya pembentukan struktur budaya di dalam sebuah perusahaan dengan berlandaskan pada peran gender. Tulisan ini merupakan gagasan konseptual yang menggunakan metode kajian literatur untuk mengetahui sejauh mana stereotip gender di Indonesia dipandang bisa menghasilkan hambatan bagi pekerja perempuan.
Kata Kunci : stereotip gender, glass ceiling, peran ganda, budaya patriarki, konsep diri.
Full Text:
PDFReferences
Adlina, F., Wiroko, E. P., & Hayuwardhani, F. W. T. (2018). Modal Psikologis dan Persepsi Dukungan Organisasi terhadap Kesiapan Individu untuk Berubah pada Pegawai PPPKP-KKP. Psympathic : Jurnal Ilmiah Psikologi, 5(2), 211–220. https://doi.org/10.15575/psy.v5i2.2314
Aprinta, G. (2011). KAJIAN MEDIA MASSA: REPRESENTASI GIRL POWER WANITA MODERN DALAM MEDIA ONLINE (Studi Framing Girl Power dalam Rubrik Karir dan Keuangan Femina Online). The Messengger, 11(2), 16. https://doi.org/10.16194/j.cnki.31-1059/g4.2011.07.016
Awaliah, S., & Masduki, M. (2019). Kontestasi Dan Adaptasi Otoritas Keagamaan Tradisional: Mencermati Visi Dakwah Pesantren Darul Falah Bangsri Jepara. Jurnal Dakwah Risalah, 30(1), 109. https://doi.org/10.24014/jdr.v30i1.7453
Badan Pusat Statistik. (2018). Statistik Lingkungan Hidup Indonesia (SLHI) 2018. In Badan Pusat Statistik (04320.1803). BADAN PUSAT STATISTIK BPS-Statistics Indonesia. https://doi.org/3305001
Bangun, C. R. A., Nareawari, K., & Sukur, G. F. F. (2020). Online Fan Fiction: Social Media Alternative Universe Practices on Twitter @Eskalokal and @Gaberntwice. ASPIRATION Journal, 1(2), 208–228.
Banjarani, D. R., & Andreas, R. (2019). PELAKSANAAN DAN PERLINDUNGANAKSES HAK PEKERJAWANITA DI INDONESIA: TELAAH UNDANG-UNDANG NO 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAANATASKONVENSI ILO (Implementation and Protection of Access to Female Workers’ Rights in Indonesia: Review on The Law No. 13 Of 20. Jurnal HAM, 10(1), 115. https://doi.org/10.30641/ham.2019.10.115-126
Bappenas. (2017). Kementerian PPN/ Bappenas. Kementerian PPN/ Bappenas.
Cahyani, V. B. (2020). Glass Ceiling pada Perempuan dalam Menempati Posisi Strategis Struktural di Birokrasi Kementrian Republik Indonesia Viona. In Universitas Airlangga.
Chinmi, M., Marta, R. F., Haryono, C. G., Fernando, J., & Goswami, J. K. (2020). Exploring online news as comparative study between Vendatu at India and Ruangguru from Indonesia in COVID-19 pandemic. Journal of Content, Community and Communication, 10(6), 167–176. https://doi.org/10.31620/JCCC.06.20/13
Dewi, M. M. (2020). Kesenjangan Pendapatan Laki-laki dan Perempuan di Kabupaten Sragen Tahun 2018. In Jurnal Litbang Sukowati (Vol. 4, Issue 1, pp. 46–57).
Dezső, C. L., Ross, D. G., & Uribe, J. (2016). Is there an implicit quota on women in top management? A large-sample statistical analysis. Strategic Management Journal, 37(1), 98–115. https://doi.org/10.1002/smj.2461
Fernando, J., & Marta, R. F. (2018). Nasionalisme Fashion Dan Pemantik Citra Negara Dalam Situs www.Damniloveindonesia.Com. National Conference of Creative Industry, September, 5–6. https://doi.org/10.30813/ncci.v0i0.1299
Firdaus. (2011). Diskriminasi Upah Pekerja Berdasarkan Gender Di Kabupaten Banyuasin (Analisis Data Sakernas 2009). Kajian Ekonomi, 10(2), 202–224.
Harita, F. M., Sadono, T. P., Sya, M., Fernando, J., & Goswami, J. K. (2020). TRAVELOKA AS THE ULTIMATE WORKPLACE FOR MILLENNIAL GRADUATES IN INFORMATION AND TECHNOLOGY. ASPIRATION Journal, 1(November), 163–181.
Harry, H., Marta, R. F., & Bahruddin, M. (2022). Pemetaan Ideologi Performatif dan Represif dalam Video Dokumenter di Kanal Youtube: Sebuah Perspektif Multimodalitas Budaya Kota Lasem. ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 8(01), 38–51. https://doi.org/10.33633/andharupa.v8i01.4727
Harry, H., Marta, R. F., & Briandana, R. (2021). Memetakan Tautan Budaya Lasem melalui Dokumenter Net . Biro Jawa Tengah dan MetroTVNews. ProTVF, 5(2), 227–246. https://doi.org/https://doi.org/10.24198/ptvf.v5i2.33411
Hennigusnia. (2013). Kesenjangan Upah Antar Jender Di Indonesia : Glass Ceiling Atau Sticky Floor ? ( Gender Wage Gap in Indonesia : Glass Ceiling or Sticky Floor ?). Kependudukan Indonesia, 9(2), 83–96.
Innayah, M. N., & Pratama, B. C. (2019). Tantangan dan Kesempatan Wanita dalam Lingkungan Kerja. DERIVATIF Jurnal Manajemen, 13(2). https://doi.org/https://doi.org/10.24127/jm.v13i2.393
Irene, B. N. O. (2017). A Cross-cultural Assessment of the Competency Needs of Women Operating in the Context of SMMEs in South Africa. Mediterranean Journal of Social Sciences, 8(1), 20–30. https://doi.org/10.5901/mjss.2017.v8n1p20
Ismiati. (2018). Pengaruh Stereotype Gender Terhadap Konsep Diri Perempuan. Jurnal Studi Gender Dan Islam Serta Perlindungan Anak, 7(1), 33–45.
Juditha, C. (2015). Stereotip dan Prasangka dalam Konflik Etnis Tionghoa dan Bugis Makassar. Ilmu Komunikasi, 12(25), 87–104.
Kemen PPPA. (2020). Kementerian Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak. Publikasi Dan Media Kementerian Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak.
Kray, L. J., Howland, L., Russell, A. G., & Jackman, L. M. (2017). The effects of implicit gender Role theories on gender system justification: Fixed beliefs Strengthen masculinity to preserve the status quo. Journal of Personality and Social Psychology, 112(1), 98–115. https://doi.org/10.1037/pspp0000124
Kurniawati, L. S. M. W., & Wahjudi, S. (2019). Analisis Isi Pada Program Desta and Gina in the Morning Pada Radio Prambors Jakarta. SEMIOTIKA: Jurnal Komunikasi, 13(1), 43–67. https://doi.org/10.30813/s:jk.v13i1.1789
Kusumawadani, V., Santoso, N. R., & Herawati, D. M. (2020). Youtube As a Media Expression of Transgender Women. ASPIRATION Journal, 1(May), 95–112. http://www.aspiration.id/index.php/asp/article/view/8
Laksanti, S. C., Suharnomo, & Perdhana, M. S. (2017). MENGINVESTIGASI FENOMENA GLASS CEILING: MITOS ATAU FAKTA? In Forum Manajemen Indonesia (FMI 9) (Vol. 6, Issue November).
Lange, B. C. L., Callinan, L. S., & Smith, M. V. (2019). Adverse Childhood Experiences and Their Relation to Parenting Stress and Parenting Practices. Community Mental Health Journal, 55(4), 651–662. https://doi.org/10.1007/s10597-018-0331-z
Latukolan, J. J., Marta, R. F., & Engliana, E. (2021). When Words Matter: Language Choices and Brand Building on Two Global Coffee Shop Retail Brands in Indonesia. Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences, 4(2), 2899–2906. https://doi.org/10.33258/birci.v4i2.1974
Lestari, R., Septiarysa, L., Marta, R. F., Agung, H., & Murfianti, F. (2021). Digitizing the Meaning of Enthusiasm in #generasiberanipahit through Morris Semiotics. Jurnal Kata: Penelitian Tentang Ilmu Bahasa Dan Sastra, 5(2), 297–309. https://doi.org/10.22216/kata.v5i2.456
Mada, I. G. N. C., & Mujiati, N. W. (2014). KEKUASAAN DALAM PERSPEKTIF GENDER Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana ( Unud ), Bali , Indonesia. E-Jurnal Manajemen Unud, 3(6), 1633–1652.
Mahayana, I. N. G. D., & Supriyadi. (2019). Perbedaan agresivitas remaja yang mengikuti olahraga beladiri pencak silat dan yang tidak mengikuti olahraga beladiri pencak silat ditinjau dari efikasi diri di Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 00, 216–225.
Mahmudah, Z. (2019). Pekerja Perempuan Di Tambang: Bentuk Negosiasi Kesetaraan Gender Dalam Dunia Kerja Maskulin. Jurnal ASPIKOM, 3(6), 1228. https://doi.org/10.24329/aspikom.v3i6.413
Mardiah, A., & Zulhaida, Z. (2018). PENERAPAN KESETARAAN GENDER DALAM PENGEMBANGAN KARIR KARYAWAN (Studi Perbandingan Antara Bank Syariah dan Konvensional di Pekanbaru). Marwah: Jurnal Perempuan, Agama Dan Jender, 17(1), 80. https://doi.org/10.24014/marwah.v17i1.5692
Marta, R. F., Fernando, J., & Kurniawati, L. S. M. W. (2020). Tinjauan Peran Komunikasi Keluarga Pada Kinerja Public Relations Melalui Konten Laman Resmi Media Daring Kpppa. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 18(01), 30–42. https://doi.org/10.46937/18202028620
Marta, R. F., Fernando, J., & Simanjuntak, R. F. (2019). Eksplikasi Kualitas Konten Peran Keluarga Pada Instagram @Kemenpppa. ETTISAL : Journal of Communication, 4(2), 137. https://doi.org/10.21111/ejoc.v4i2.3702
Marta, R. F., Hafiar, H., Budi Setiawan, Y., Andriani, F., Lestari, P., Pamungkas, S., Ratri Rahmiaji, L., Alif, M., Yuli Purnama, F., & Agustina Setyaningsih, L. (2019). Author compliance in following open journal system of communication science in Indonesia. Journal of Physics: Conference Series, 1175(1), 0–10. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1175/1/012222
Marta, R. F., Syarnubi, K. L., Wang, C., Cahyanto, I. P., Briandana, R., & Isnaini, M. (2021). Gaining public support: Framing of esports news content in the COVID-19 pandemic. SEARCH Journal of Media and Communication Research, 13 no. 2(2), 71–86.
McCauley, C. D., Ruderman, M. N., Ohlott, P. J., & Morrow, J. E. (1994). Assessing the Developmental Components of Managerial Jobs. Journal of Applied Psychology, 79(4), 544–560. https://doi.org/10.1037/0021-9010.79.4.544
Merycona Merang. (2015). Studi Deskriptif Persepsi Karyawan Hotel Tentang Glass Ceiling Pada Wanita Dalam Pencapaian Jabatan Puncak Manajemen Hotel Di Kota Tanjung Selor. Hospitality Dan Manajemen Jasa, 3, No 2, 628–643.
Mudjiyanto, B., & Nur, E. (2013). Semiotics In Research Method of Communication [Semiotika dalam Metode Penelitian Komunikasi]. Jurnal Pekkomas, 16(1), 73–82. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30818/jpkm.2013.1160108
Muljono, P. (2013). Negotiating gender and bureaucracy: Female managers in Indonesia’s Ministry of Finance. January.
Murtiningsih, B. S. E., Advenita, M., & Ikom, S. (2017). Representation of Patriarchal Culture in New Media: A case study of News and Advertisement on Tribunnews.com. Mediterranean Journal of Social Sciences, 8(3), 143–154. https://doi.org/10.5901/mjss.2017.v8n3p143
Muslim, M. I., & Perdhana, M. S. (2017). GLASS CEILING SEBUAH STUDI LITERATUR.pdf. Jurnal Bisnis Strategi, 26, 28–38.
Negara, B. K. (2019). Badan kepegawaian negara. Badan Kepegawaian Negara.
Novarisa, G. (2019). DOMINASI PATRIARKI BERBENTUK KEKERASAN SIMBOLIK TERHADAP PEREMPUAN PADA SINETRON Domination of Patriarchi in the Form of Symbolic Violence on Women in Soap Operas. Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, 5(2), 195–211.
Novianti, D., & Fatonah, S. (2018). Literasi Media Digital di Lingkungan Ibu-Ibu Rumah Tangga di Yogyakarta. Jurnal Ilmu Komunikasi, 16(1), 1–14.
Nurhayati. (2014). AKHLAK DAN HUBUNGANNYA DENGAN AQIDAH DALAM ISLAM. Jurnal Mudarrisuna, 4(2), 289–309.
Oki Cahyo Nugroho. (2015). Interaksi Simbolik Dalam Komunikasi Budaya. In Aristo (Vol. 3, Issue 1, pp. 1–8).
Onuoha, C. U., & Idemudia, E. S. (2018). Influence of perceived glass ceiling and personal attributes on female employees’ organizational commitment. Generos, 7(1), 1556–1578. https://doi.org/10.4471/generos.2018.3052
Padjadjaran, M. I. K. U. (2020). Komunikasi Organisasi Dalam Era Post-Modern. In Magister Ilmu Komunikasi UNiversitas Padjadjaran.
Partini. (2013). GLASS CEILLING DAN GUILTY FEELING SEBAGAI PENGHAMBAT KARIR PEREMPUAN DI BIROKRASI. Jurnal Komunitas, 5(1), 218–228.
Perdana. (2018). RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK TAHUN 2015-2019. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Pramitha, D. (2020). Women in Educational Leadership from Islamic Perspectives. EGALITA, 15(2). https://doi.org/10.18860/egalita.v15i2.10805
Pramudya. (2014). Mencari akar penyebab kekerasan dalam rumah tangga terhadap perempuan tionghoa di jawa tengah. Jurnal Dinamika Hukum, 14(23), 151–161.
Prasetyo, D. W., Hidayat, E., Marta, R. F., Kurniawati, L. S. M. W., & Chinmi, M. (2020). Patron-Client Relationship between Village Heads and Their Residents during the COVID-19 Pandemic. Jurnal Mimbar, 36.
Pratama, N. I., & Cinintya, B. (2019). Tantangan dan Kesempatan Wanita Dalam Lingkungan Kerja. Jurnal Manajemen, 13(2), 1–8.
Puspitasari, A. H., & Muktiyo, W. (2017). MENGGUGAT STEREOTIPE “PEREMPUAN SEMPURNA” : Framing Media terhadap Perempuan Pelaku Tindak Kekerasan. PALASTREN Jurnal Studi Gender, 10(2), 248. https://doi.org/10.21043/palastren.v10i2.2610
Putra, A. M., Anggoro, A. D. A. D., Aunul, S., & Putra, R. D. (2021). Understanding the Motives and Typifications of Youtuber Gaming on Social Media: A Phenomenology Study. ASPIRATION Journal, 2(1), 22–50.
S, W. N. (2012). Peran Dan Potensi Wanita Dalam Pemenuhan Kebutuhan Ekonomi Keluarga Nelayan. In Journal of Educational Social Studies (Vol. 1, Issue 2). https://doi.org/10.15294/jess.v1i2.739
Saguni, F. (2014). PEMBERIAN STEREOTYPE GENDER Fatimah Saguni. Musawa, 6(2), 195–224.
Saliman, T., Marta, R. F., & Wahjudi, S. (2021). Interaksi keluarga dan kelompok sebaya menstimulasi strategi pengambilan keputusan berkuliah sembari bekerja. Jurnal Manajemen Komunikasi, 5(2), 176. https://doi.org/10.24198/jmk.v5i2.28404
Sany, N., & Rahardja, E. (2016). Membedah Stereotip Gender : Persepsi Karyawan Terhadap Seorang General Manager Perempuan. Diponegoro Journal of Management, 5(3), 1–9.
Sari, A. D. P., Karo, S. B., Kurniawati, L. S. M. W., Harry, H., & Fernando, J. (2022). Determinasi Pesan Kampanye #MYBABYTREE di Akun Instagram @wwf_id terhadap Partisipasi Followers dalam Melakukan Pelestarian Hutan. JCommsci - Journal Of Media and Communication Science, 5(2). https://doi.org/https://doi.org/10.29303/jcommsci.v5i2.173
Sarwono, B. K. (2011). Pahlawan Devisa dalam Perspektif Media. Jurnal Ilmu Komunikasi, 9(2), 180–192.
Shafarila, A. W., & Supardi, E. (2017). Iklim Organisasi Dan Motivasi Kerja Sebagai Diterminan Kinerja Pegawai. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 2(2), 18. https://doi.org/10.17509/jpm.v2i2.8102
Siregar, A. A. (2013). Media dan Kekerasan Terhadap Anak (Analisis Isi Berita Kekerasan Terhadap Anak dalam Harian Medan Pos). Jurnal Flow, 66, 37–39.
Siregar, A. N. (2020). Usia Perkawinan Berdasarkan Mental Emosional antara Pria dan Wanita. EGALITA, 15(2). https://doi.org/10.18860/egalita.v15i2.10836
Sugiyono, P. D. (2016). Faktor Pengaruh Kinerja Karyawan. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Sulaeman, E. S., Murti, B., & Kunci, K. (2015). Aplikasi Model Pada Perencanaan Program Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan Berbasis Penilaian Kebutuhan Kesehatan Masyarakat The Application of PRECEDE-PROCEED Model in Community Empowerment Planning in Health Sector Based on the Need Assessment of. Jurnal Kedokteran Yarsi, 23(3), 149–164.
"Tingkat Keterbacaan Teks dan Pengaruhnya Terhadap Prestasi Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Larutan Penyangga, 2 Heni Sulistyorini 1 (2006).
Sunarto. (2013). Berteori dalam Penelitian Komunikasi. Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(1). https://doi.org/10.14710/interaksi,2,1,
Sunuwati, & Rahmawati. (2017). Transformasi Wanita Karir Perspektif Gender Dalam Hukum Islam (Tuntutan Dan Tantangan Pada Era Modern). An Nisa’a: Jurnal Kajian Gender Dan ANak, 12.
Suryandari, N. (2017). EKSISTENSI IDENTITAS KULTURAL DI TENGAH MASYARAKAT MULTIKULTUR DAN DESAKAN BUDAYA GLOBAL. Komunikasi, XI.
Sya, M., & Marta, R. F. (2019). Alignment Frame Construction by Three Online Newspapers on the Slogan of Bangka Belitung Islands. Jurnal Studi Komunikasi, 3(November), 332–354. https://doi.org/10.25139/jsk.3i3.1701
Tjajadi, O. P., Marta, R. F., & Engliana, E. (2021). Women’s Resistance on Instagram Account @singlemomsindonesia. JHSS Journal of Humanities and Social Studies, 5(2), 111–115. https://doi.org/https://doi.org/10.33751/jhss.v5i2.3710
Tumakaka, M. A. (2012). Resistensi Pekerja Perempuan terhadap Dominasi. Jurnal Komunikasi Indonesia, 1(1), 37–41.
Tuwu, D. (2018). Peran Pekerja Perempuan Dalam Memenuhi Ekonomi Keluarga: Dari Peran Domestik Menuju Sektor Publik. Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian, 13(1), 63. https://doi.org/10.31332/ai.v13i1.872
Ulfiah. (2010). KONSELING PEREMPUAN. Jurnal Ilmiah Psikologi, 3(2), 205–215.
Voa indonesia. (2020). Voa indonesia. Voa Indonesia.
Wang, C., Kerry, L., & Marta, R. F. (2021). Film distribution by video streaming platforms across Southeast Asia during COVID-19. Media, Culture and Society, 43(8), 1542–1552. https://doi.org/10.1177/01634437211045350
Widayati, P. (2020). Bias Gender Pada Komunikasi Antar Pekerja Perhotelan: Studi Kasus Pada Hotel Grand Keisha Yogyakarta. Metacommunication: Journal of Communication Studies, 5(2), 145. https://doi.org/10.20527/mc.v5i2.8194
Widiastuti, T. (2012). Sebuah Konflik Antarbudaya di Media. Journal Communication Spectrum, Vol. 1 No., 147–170.
Wijayanti. (2007). Glass Ceiling Dalam Karir Wanita Mampukah Wanita Mengatasi Glass Ceiling ? Universitas Muhammadiyah Purworejo, 2005, 29–42.
Yesica Maretha. (2012). Komunikasi Kesehatan : Sebuah Tinjauan*. Jurnal Psikogenesis, 1(1), 88–94.
Yoga, D. S., Suarmini, N. W., & Prabowo, S. (2015). Peran Keluarga Sangat Penting dalam Pendidikan Mental, Karakter Anak serta Budi Pekerti Anak. Jurnal Sosial Humaniora, 8(1), 46. https://doi.org/10.12962/j24433527.v8i1.1241
DOI: https://doi.org/10.47007/jkomu.v21i02.1198
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats